Wednesday, April 8, 2015
PILKADA BENGKULU " Wejangan dari balik lembah-lembah berkabut di puncak gunung
Beberapa hari ini saya out off office dari dunia online untuk sebuah perjalanan bathin menerawang masa depan hidup, tentang kehidupan saya di bumi rafflesia, tentang nusantara melalui kontak rahasia beberapa tokoh yang salah satunya datuk penjaga di Bukit kaba, tokoh-tokoh ini mengaku memiliki waskita atau yang dikenal masyarakat umum sebagai orang pintar, dukun, orang sakti, kyai sakti, pendeta sakti, empu, tuan guru, palukutan, paranormal, ahli klenik, pakar mistik, kahin, ahli metafisika, wali berkaromah, dan berbagai nama lainnya.
Hei kalian pasti akan nyinyir, abis itu bilang nih orang sudah gila, hahahahah bisa jadi bertanya untuk apa melakukan pertemuan dengan mereka yang menjadi "penasihat spiritual" dari tingkatan Presiden, gubernur, bupati mungkin sampai kepala desa dan juga bahkan wong cilik tersebut.
Jawaban saya singkat, yakni karena dunia perdukunan merupakan bagian dari kehidupan keseharian sebagian besar rakyat Indonesia yang masih mudah dipengaruhi karena lemahnya intelektual, percaya diri, lemahnya jiwa/bathiniah, dan mudah berputus-asa, sehingga tidak mengherankan apabila persoalan-persoalan yang sesungguhnya dapat diselesaikan sendiri menjadi bahan konsultasi kepada para dukun tersebut. hahahaha, selain itu pada dasarnya, karena melihat baliho para politikus yang menampilkan slogan-slogan sepanjang jalan, dengan menebarkan janji palsu, muak dan bosan dan ingin tahu penerawangan mereka, tentang janjinya itu busuk apa palsu ? atau itu cara berdagang mereka.... hahahaha
Konon ceritanya bahwa hampir seluruh orang pintar di nusantara yang dikuasai mantan Presiden Suharto menunjukkan bahwa fenomena pengaruh dunia perdukunan masih cukup kuat di negeri tercinta ini. Dan beberapa teman pernah juga mengajak saya bertemu paa tokoh yang konon kabarnya guru spiritual soeharto, Terlepas dari faktor kebenaran dan pembuktian peranan para dukun tersebut, saya melihat bahwa gerak bangsa Indonesia sedikit banyak juga terpengaruh oleh dunia perdukunan.
Saya tidak bermaksud menyinggung perasaan atau keyakinan siapapun, namun saya merasa perlu untuk berbagi dengan seluruh anak bangsa Indonesia tentang perlunya membangun seluruh potensi diri kita masing-masing sesuai dengan kemampuan kita sehingga dapat bermanfaat bagi bangsa dan negara. Padahal sangat sedikit orang pintar yang mampu menyadari dan mengkaji masa depan Indonesia berdasarkan kemampuan intelgensianya,
Kepada yang suka menipu, hentikanlah karena dosa anda akan terus menumpuk bertambah sebanyak orang-orang yang anda tipu.
Nasihat Pertama, jangan sekali-kali menjadikan "penasihat spiritual" sebagai pegangan hidup satu-satunya yang mengarahkan gerak hidup dan keputusan anda.
Pesan untuk para kandidat Gubernur dan bupati di bumi rafflesia, Bila anda termasuk orang yang kurang percaya diri atau lemah jiwa sehingga telah terjebak dalam dunia perdukunan, maka jadikan nasihat para dukun tersebut hanya sebagai salah satu alternatif atau semacam second opinion untuk mengkonfirmasi alternatif yang telah ada.
Berdasarkan pengalaman saya, memang ada sedikit orang-orang yang memiliki ilmu waskita yang benar-benar dapat memberikan masukan yang "tepat". Sayangnya orang-orang tersebut sangatlah sedikit mungkin hanya 1% dan biasanya tidak mempopulerkan diri sebagai orang pintar, malahan cenderung tersembunyi (Seperti yang saya temui di malam berkabut di lembah bukit kaba ini), dan Sekitar 5% ilmunya kurang dalam dan dapat memberikan masukan yang kadang benar kadang tidak benar, sedangkan sisanya adalah mereka yang mencari keuntungan dari lemahnya jiwa rakyat Indonesia secara umum.
Dengan demikian, probabilitas anda bertemu dengan orang yang sungguh-sungguh memiliki waskita sangat-sangat kecil. Prosentase terbesar yang akan anda temui adalah penipu-penipu ulung yang hanya bersandar pada dugaan-dugaan yang lama-kelamaan menjadi terlatih karena banyaknya pasien lemah jiwa yang berkonsultasi. Sadar tidak sadar, bahkan para dukun tersebut kebanyakan juga pandai menipu dirinya sendiri karena sudah terjebak dalam keyakinan bahwa dirinya memiliki waskita.
Perhatikan betapa maraknya kasus penipuan demi penipuan yang terungkap dan untuk anda ketahui kasus yang tidak terungkap adalah sangat-sangat jauh lebih besar lagi.
Nasihat Kedua, mulailah kembali kepada upaya meluruskan hati dan niat anda dalam kehidupan ini dengan memohon kepada gusti allah dengan bahasa yang lemah lembut menghaturkan harapan dan do'a anda. Mulai dengan langkah kecil, sedikit demi sedikit namun berkelanjutan hingga akhir hayat anda. Niscaya pada saatnya anda akan memiliki kewaspadaan yang luar biasa dalam hidup dan senantiasa menjaga diri anda dari perbuatan-perbuatan yang membahayakan hati, pikiran, dan tubuh fisik anda. Andaipun anda mengalami suatu persoalan yang berat, anda akan menemukan jalan keluar atau mampu menerima keadaan dengan hati yang tenang. Bahkan dapat saya pastikan derajat anda akan jauh lebih tinggi daripada mereka yang melakukan praktek penipuan dengan memanfaatkan lemahnya jiwa masyarakat. Singkat kata, jadilah manusia seutuhnya dengan jiwa yang kuat dan keyakinan yang mantap serta tetap berserah diri pada ketentuan Yang Maha Kuasa.
Nasihat Ketiga, ketika anda menjadi semakin kuat karena ketekunan dalam meluruskan hati anda, sebarluaskanlah pengalaman hidup anda tersebut tanpa mencari keuntungan. Tolonglah orang-orang terdekat anda agar mampu berdiri sendiri bersandar pada kekuatan diri dengan tetap berserah diri kepada Yang Maha Kuasa. Janganlah sombong dengan kemampuan-kemampuan yang murni lahir dari diri anda. Dengan keseimbangan kekuatan fisik dan bathin anda, maka anda akan mampu berkarya secara maksimal di bidang anda masing-masing dengan sandaran yang kuat kepada Yang Maha Kuasa.
Nasihat Keempat, dunia adalah tempatnya masalah sehingga kita pasti akan selalu menemui masalah dimanapun kita berada. Hadapilah masalah tersebut, jangan lari atau berlindung kepada hal-hal yang tidak masuk akal. Bersabar dan berserah dirilah manakala masalah tersebut anda rasakan sangat-sangat berat dan bertahanlah karena sungguh setelah kesulitan akan datang kemudahan.
Nasihat kelima, ingat ujung atau akhir perjalanan anda di dunia adalah kematian yang merupakan peralihan dari alam dunia ke alam berikutnya. Oleh karena itu, janganlah menghabiskan waktu untuk berbuat kejahatan atau hal-hal yang akan anda sesali saat kematian menjemput anda. Berkaryalah untuk dunia anda yang terbaik yang dapat anda lakukan, dan bersiap-siaplah untuk mengakhiri perjalanan hidup anda sewaktu-waktu dengan senantiasa berbuat baik dan berserah diri kepada Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
Nasihat tersebut diatas hakikatnya adalah juga nasihat untuk saya sendiri yang semoga dapat bermanfaat kepada seluruh calon-calon gubernur, bupati di bumi rafflesia, serta insani rakyat nusantara.
Bagaimana hasil pertemuan dengan para orang pintar?
Dapat disampaikan disini bahwa hampir tidak ada satupun orang pintar yang paham tentang dinamika global, regional, dan nasional dikaitkan dengan apa yang akan terjadi pada peta perpolitikan nantinya. Para ahli konsultan politik jauh lebih mampu meramalkan situasi politik di bumi rafflesia dikaitkan dengan kecenderungan massa dinamis dan massa statik yang mempunyai hak pilih. Ramalan-ramalan konsultan politik yang berkecimpung di dunia politik juga jauh lebih mendekati kenyataan dibandingkan dengan dugaan-dugaan kosong yang disampaikan oleh mereka yang mengaku orang pintar.
Hanya saja saya mendapatkan beberapa wejangan yang selalu di sampaikan kepada saya berulang-ulang dari orang pintaWejangan dari balik lembah-lembah berkabut di puncak gunung
Beberapa hari ini saya out off office dari dunia online untuk sebuah perjalanan bathin menerawang masa depan hidup, tentang kehidupan saya di bumi rafflesia, tentang nusantara melalui kontak rahasia beberapa tokoh yang salah satunya datuk penjaga di Bukit kaba, tokoh-tokoh ini mengaku memiliki waskita atau yang dikenal masyarakat umum sebagai orang pintar, dukun, orang sakti, kyai sakti, pendeta sakti, empu, tuan guru, palukutan, paranormal, ahli klenik, pakar mistik, kahin, ahli metafisika, wali berkaromah, dan berbagai nama lainnya.
Hei kalian pasti akan nyinyir, abis itu bilang nih orang sudah gila, hahahahah bisa jadi bertanya untuk apa melakukan pertemuan dengan mereka yang menjadi "penasihat spiritual" dari tingkatan Presiden, gubernur, bupati mungkin sampai kepala desa dan juga bahkan wong cilik tersebut.
Jawaban saya singkat, yakni karena dunia perdukunan merupakan bagian dari kehidupan keseharian sebagian besar rakyat Indonesia yang masih mudah dipengaruhi karena lemahnya intelektual, percaya diri, lemahnya jiwa/bathiniah, dan mudah berputus-asa, sehingga tidak mengherankan apabila persoalan-persoalan yang sesungguhnya dapat diselesaikan sendiri menjadi bahan konsultasi kepada para dukun tersebut. hahahaha, selain itu pada dasarnya, karena melihat baliho para politikus yang menampilkan slogan-slogan sepanjang jalan, dengan menebarkan janji palsu, muak dan bosan dan ingin tahu penerawangan mereka, tentang janjinya itu busuk apa palsu ? atau itu cara berdagang mereka.... hahahaha
Konon ceritanya bahwa hampir seluruh orang pintar di nusantara yang dikuasai mantan Presiden Suharto menunjukkan bahwa fenomena pengaruh dunia perdukunan masih cukup kuat di negeri tercinta ini. Dan beberapa teman pernah juga mengajak saya bertemu paa tokoh yang konon kabarnya guru spiritual soeharto, Terlepas dari faktor kebenaran dan pembuktian peranan para dukun tersebut, saya melihat bahwa gerak bangsa Indonesia sedikit banyak juga terpengaruh oleh dunia perdukunan.
Saya tidak bermaksud menyinggung perasaan atau keyakinan siapapun, namun saya merasa perlu untuk berbagi dengan seluruh anak bangsa Indonesia tentang perlunya membangun seluruh potensi diri kita masing-masing sesuai dengan kemampuan kita sehingga dapat bermanfaat bagi bangsa dan negara. Padahal sangat sedikit orang pintar yang mampu menyadari dan mengkaji masa depan Indonesia berdasarkan kemampuan intelgensianya,
Kepada yang suka menipu, hentikanlah karena dosa anda akan terus menumpuk bertambah sebanyak orang-orang yang anda tipu.
Nasihat Pertama, jangan sekali-kali menjadikan "penasihat spiritual" sebagai pegangan hidup satu-satunya yang mengarahkan gerak hidup dan keputusan anda.
Pesan untuk para kandidat Gubernur dan bupati di bumi rafflesia, Bila anda termasuk orang yang kurang percaya diri atau lemah jiwa sehingga telah terjebak dalam dunia perdukunan, maka jadikan nasihat para dukun tersebut hanya sebagai salah satu alternatif atau semacam second opinion untuk mengkonfirmasi alternatif yang telah ada.
Berdasarkan pengalaman saya, memang ada sedikit orang-orang yang memiliki ilmu waskita yang benar-benar dapat memberikan masukan yang "tepat". Sayangnya orang-orang tersebut sangatlah sedikit mungkin hanya 1% dan biasanya tidak mempopulerkan diri sebagai orang pintar, malahan cenderung tersembunyi (Seperti yang saya temui di malam berkabut di lembah bukit kaba ini), dan Sekitar 5% ilmunya kurang dalam dan dapat memberikan masukan yang kadang benar kadang tidak benar, sedangkan sisanya adalah mereka yang mencari keuntungan dari lemahnya jiwa rakyat Indonesia secara umum.
Dengan demikian, probabilitas anda bertemu dengan orang yang sungguh-sungguh memiliki waskita sangat-sangat kecil. Prosentase terbesar yang akan anda temui adalah penipu-penipu ulung yang hanya bersandar pada dugaan-dugaan yang lama-kelamaan menjadi terlatih karena banyaknya pasien lemah jiwa yang berkonsultasi. Sadar tidak sadar, bahkan para dukun tersebut kebanyakan juga pandai menipu dirinya sendiri karena sudah terjebak dalam keyakinan bahwa dirinya memiliki waskita.
Perhatikan betapa maraknya kasus penipuan demi penipuan yang terungkap dan untuk anda ketahui kasus yang tidak terungkap adalah sangat-sangat jauh lebih besar lagi.
Nasihat Kedua, mulailah kembali kepada upaya meluruskan hati dan niat anda dalam kehidupan ini dengan memohon kepada gusti allah dengan bahasa yang lemah lembut menghaturkan harapan dan do'a anda. Mulai dengan langkah kecil, sedikit demi sedikit namun berkelanjutan hingga akhir hayat anda. Niscaya pada saatnya anda akan memiliki kewaspadaan yang luar biasa dalam hidup dan senantiasa menjaga diri anda dari perbuatan-perbuatan yang membahayakan hati, pikiran, dan tubuh fisik anda. Andaipun anda mengalami suatu persoalan yang berat, anda akan menemukan jalan keluar atau mampu menerima keadaan dengan hati yang tenang. Bahkan dapat saya pastikan derajat anda akan jauh lebih tinggi daripada mereka yang melakukan praktek penipuan dengan memanfaatkan lemahnya jiwa masyarakat. Singkat kata, jadilah manusia seutuhnya dengan jiwa yang kuat dan keyakinan yang mantap serta tetap berserah diri pada ketentuan Yang Maha Kuasa.
Nasihat Ketiga, ketika anda menjadi semakin kuat karena ketekunan dalam meluruskan hati anda, sebarluaskanlah pengalaman hidup anda tersebut tanpa mencari keuntungan. Tolonglah orang-orang terdekat anda agar mampu berdiri sendiri bersandar pada kekuatan diri dengan tetap berserah diri kepada Yang Maha Kuasa. Janganlah sombong dengan kemampuan-kemampuan yang murni lahir dari diri anda. Dengan keseimbangan kekuatan fisik dan bathin anda, maka anda akan mampu berkarya secara maksimal di bidang anda masing-masing dengan sandaran yang kuat kepada Yang Maha Kuasa.
Nasihat Keempat, dunia adalah tempatnya masalah sehingga kita pasti akan selalu menemui masalah dimanapun kita berada. Hadapilah masalah tersebut, jangan lari atau berlindung kepada hal-hal yang tidak masuk akal. Bersabar dan berserah dirilah manakala masalah tersebut anda rasakan sangat-sangat berat dan bertahanlah karena sungguh setelah kesulitan akan datang kemudahan.
Nasihat kelima, ingat ujung atau akhir perjalanan anda di dunia adalah kematian yang merupakan peralihan dari alam dunia ke alam berikutnya. Oleh karena itu, janganlah menghabiskan waktu untuk berbuat kejahatan atau hal-hal yang akan anda sesali saat kematian menjemput anda. Berkaryalah untuk dunia anda yang terbaik yang dapat anda lakukan, dan bersiap-siaplah untuk mengakhiri perjalanan hidup anda sewaktu-waktu dengan senantiasa berbuat baik dan berserah diri kepada Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
Nasihat tersebut diatas hakikatnya adalah juga nasihat untuk saya sendiri yang semoga dapat bermanfaat kepada seluruh calon-calon gubernur, bupati di bumi rafflesia, serta insani rakyat nusantara.
Bagaimana hasil pertemuan dengan para orang pintar?
Dapat disampaikan disini bahwa hampir tidak ada satupun orang pintar yang paham tentang dinamika global, regional, dan nasional dikaitkan dengan apa yang akan terjadi pada peta perpolitikan nantinya. Para ahli konsultan politik jauh lebih mampu meramalkan situasi politik di bumi rafflesia dikaitkan dengan kecenderungan massa dinamis dan massa statik yang mempunyai hak pilih. Ramalan-ramalan konsultan politik yang berkecimpung di dunia politik juga jauh lebih mendekati kenyataan dibandingkan dengan dugaan-dugaan kosong yang disampaikan oleh mereka yang mengaku orang pintar.
Hanya saja saya mendapatkan beberapa wejangan yang selalu di sampaikan kepada saya berulang-ulang dari orang pintar tersembunyi yang senantiasa mengingatkan kita sebagai bangsa Indonesia untuk ingat jati diri dan jujur dalam menjalani kehidupan. Kesederhanaan hidup dan penerimaan diri terhadap dinamika kehidupan merupakan langkah ampuh untuk survive di dunia semakin dikuasai liberalisme dan ketimpangan sosial yang semakin tajam. Pesan singkat untuk para pimpinan di daerah ataupun pimpinan dipusat baik di eksekutif maupun legislatif adalah hentikan berbagai bentuk pencitraan yang lahir dari jiwa demokrasi yang kita impor dengan kesungguhan untuk mengabdikan diri untuk bangsa dan negara.
Jangan menipu rakyat bicara bombastis dengan janji-janji muluk yang tidak akan dapat anda penuhi karena akan melahirkan kekecewaan yang mendalam dan bahkan kebencian karena tidak mampu menerima kegagalan atau kemandegan. Lebih jauh lagi hentikan penggunaan asesoris kesederhaan dalam bentuk pakaian dan lain-lain untuk membungkus kebijakan yang tidak pro-rakyat. Atau dengan slogan-slogan dalam spanduk baliho anda,
Bumi rafflesia akan menjadi lebih baik apabila semakin banyak orang di tanah ini menjalankan nasihat yang saya sebutkan diatas. Bumi rafflesia akan menjadi lebih baik apabila pimpinan daerah kita menjalani kehidupan yang jujur dan sungguh-sungguh dalam mengabdi kepada bangsa dan negara sesuai dengan keahlian profesi di bidang masing-masing. Pencitraan adalah racun yang mematikan dalam demokrasi karena sangat-sangat menarik untuk membunuh cita-cita mulia kita menjadi bangsa yang bermartabat, adil dan makmur.
Catatan dari lembah-lembah sunyi di bukit kaba ini adalah hembusan kabut sekaligus menjadi bilah pisau .......r tersembunyi yang senantiasa mengingatkan kita sebagai bangsa Indonesia untuk ingat jati diri dan jujur dalam menjalani kehidupan. Kesederhanaan hidup dan penerimaan diri terhadap dinamika kehidupan merupakan langkah ampuh untuk survive di dunia semakin dikuasai liberalisme dan ketimpangan sosial yang semakin tajam. Pesan singkat untuk para pimpinan di daerah ataupun pimpinan dipusat baik di eksekutif maupun legislatif adalah hentikan berbagai bentuk pencitraan yang lahir dari jiwa demokrasi yang kita impor dengan kesungguhan untuk mengabdikan diri untuk bangsa dan negara.
Jangan menipu rakyat bicara bombastis dengan janji-janji muluk yang tidak akan dapat anda penuhi karena akan melahirkan kekecewaan yang mendalam dan bahkan kebencian karena tidak mampu menerima kegagalan atau kemandegan. Lebih jauh lagi hentikan penggunaan asesoris kesederhaan dalam bentuk pakaian dan lain-lain untuk membungkus kebijakan yang tidak pro-rakyat. Atau dengan slogan-slogan dalam spanduk baliho anda,
Bumi rafflesia akan menjadi lebih baik apabila semakin banyak orang di tanah ini menjalankan nasihat yang saya sebutkan diatas. Bumi rafflesia akan menjadi lebih baik apabila pimpinan daerah kita menjalani kehidupan yang jujur dan sungguh-sungguh dalam mengabdi kepada bangsa dan negara sesuai dengan keahlian profesi di bidang masing-masing. Pencitraan adalah racun yang mematikan dalam demokrasi karena sangat-sangat menarik untuk membunuh cita-cita mulia kita menjadi bangsa yang bermartabat, adil dan makmur.
Catatan dari lembah-lembah sunyi di bukit kaba ini adalah hembusan kabut sekaligus menjadi bilah pisau .......
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Lentera Merah
My web
Lenteramerah
https://pojoklenteramerah.blogspot.co.id/
No comments:
Post a Comment